KisahNyata Bukti Pertolongan Tuhan : "Tangan Tuhan Melindungiku Dari Kecelakaan Motor" ( Kesaksian Ardhy) "Sebab Aku ini, Tuhan Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu : "Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau." (Yesaya 41:13)."Dia menjadi perisai bagi semua orang yang berlindung padaNya ( Mazmur 18:31b ) dan Kau berikan kepadaku perisai keselamatanMu, tangan kananMu menyokong aku.
Inihanya baru sepenggal kisah dari hamba-hamba Allah yang berharap atas pertolongan-Nya melalui ibadah shalat, di antaranya melalui shalat dhuha. Masih banyak lagi kisah-kisah serupa dari sebuah keajaiban yang mereka peroleh setelah melaksanakan shalat dhuha. Ada yang mendapatkan jodoh yang diidamkan, mendapatkan ketenangan dan kebahagiaan
Kisahnyata Dewi R (Ex- Jurnalis Net TV) yang resign dari pekerjaannya dengan alasan untuk pengabdian sebagai seorang istri & anak ikhlas karena Allah. Dan 3 tahun terakhir ini, periode di mana gw memilih melepas karier, sungguh gw hidup dengan "kalkulatornya" Allah.
cash. Islam Rahmah dot ID mencoba memperkenalkan Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin melalui kisah nyata, cerita dan pengalaman hidup umat islam dengan gaya bertutur khas islamrahmahdotid, sehingga bisa menjadi inspirasi, motivasi dan sarana meneguhkan iman kepada Sang Khalik.
Pertolongan Allah untuk Orang yang Jujur Kisah Muslim – Abu Hurairah radhiyallahu anhu meriwayatkan dari Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bahwa seorang laki-laki dari kalangan Bani Israil meminta kepada seseorang Bani Israil lainnya agar memberikan pinjaman kepadanya seribu dinar. Lalu si pemberi pinjaman berkata, “Datangkanlah para saksi. Saya meminta mereka untuk bersaksi.” Lantas orang yang meminta pinjaman berkata, “Cukuplah Allah Subhanahu wa Ta’ala yang menjadi saksi.” Pemberi pinjaman menambahkan, “Datangkanlah seorang penjamin,.” Dia menjawab, “Cukuplah Allah Subhanahu wa Ta’ala sebagai penjamin.” Pemberi pinjaman berkata, “Engkau benar.” Kemudian dia menyerahkan piutang tersebut kepadanya sampai waktu yang ditentukan. Selanjutnya si peminjam pergi mengarungi lautan untuk memenuhi kebutuhannya. Setelah itu, dia mencari kendaraan yang akan digunakan untuk mendatangi pemberi pinjaman sesuai waktu yang telah ditetapkan. Ternyata dia tidak menemukan kendaraan. Lantas dia mengambil kayu dan melubanginya, lalu dia memasukkan seribu dinar di dalamnya dan selembar kertas darinya untuk temannya si pemberi pinjaman. Kemudian dia meratakan tempatnya kembali. Selanjutnya dia membawa kayu tersebut ke laut. Dia berkata, “Ya Allah! Sungguh, Engkau mengetahui bahwa saya meminjam seribu dinar kepada si fulan, lalu dia meminta penjamin kepadaku dan saya berkata, Cukuplah Allah Subhanahu wa Ta’ala sebagai penjamin.’ Dia pun ridha karena Engkau. Dia juga meminta saksi, lalu saya berkata, Cukuplah Allah Subhanahu wa Ta’ala menjadi saksi.’ Dia pun ridha karena Engkau. Sesungguhnya saya telah bersusah payah untuk menemukan kendaraan untuk mengantarkan utangku kepada pemiliknya, ternyata saya tidak menemukan. Sungguh, saya menitipkan kayu ini kepada-Mu.” Lantas dia melemparkannya ke laut sampai masuk ke dalam laut kemudian bergerak. Di samping itu dia masih saja mencari kendaraan untuk menuju ke daerahnya. Di lain pihak, si pemberi pinjaman menanti-nanti barangkali kendaraan yang membawa piutangnya telah datang. Ternyata ada kayu yang mengapung di dekatnya. Lalu dia mengambil kayu tersebut untuk dijadikan sebagai kayu bakar buat keluarganya. Ketika dia menggergajinya, dia menemukan uang dan selembar kertas. Kemudian si peminjam hutang datang dan memberikan seribu dinar, lalu dia berkata, “Demi Allah, saya telah bersusah payah mencari kendaraan untuk menyerahkan piutangmu. Ternyata saya tidak menemukan kendaraan sebelum saya datang sekarang ini.” Setelah beberapa waktu kemudian, teman yang meminjam uang darinya telah sampai. Dia bertanya, “Apakah engkau pernah mengirimkan sesuatu kepadaku?” Dia menjawab, “Saya kan sudah bilang bahwa saya tidak menemukan kendaraan sebelum saya datang sekarang ini.” Dia berkata, “Allah telah mengantarkan darimu sesuatu yang engkau kirimkan melalui kayu dan mengalir dengan membawa seribu dinar.” HR. Al-Bukhari. Sumber Hiburan Orang-orang Shalih, 101 Kisah Segar, Nyata dan Penuh Hikmah, Pustaka Arafah Cetakan 1 Artikel KLIK GAMBAR UNTUK MEMBELI FLASHDISK VIDEO BELAJAR IQRO, ATAU HUBUNGI +62813 26 3333 28
Assalamualaiku, Kisah nyata saudari kita yang pernah lalai dan tersesat, namun Allah menolongnya sebelum semuanya terlambat. Saat hati mulai dirundung sesal yang berkepanjangan, saat masa lalu terus menghantui setiap waktu. Tak pernah terbayang semua itu membawa penyesalan yang begitu dalam…. Tak pernah aku merasa demikian hingga aku bertemu dengan sahabatku dulu. Sosok yang begitu indah, anggun, cerdas, didalam segala hal. Membuatku iri hingga melemaskan diri ini, mengendurkan setiap otot ditubuh, merenggut secercah sinar yang tertinggal di wajahku. Aku telah melalui hari-hariku dalam kehampaan, pilihan yang aku ambil tanpa pernah berfikir panjang. Dan aku terus mencoba menyalahkan orang-orang disekelilingku atas kesalahanku dulu. Seandainya mereka menasihatiku,seandainya mereka merangkulku,seandainya saja mereka sedikit perduli padaku……….. Namun akhirnya aku dapat mengakui bahwa semua itu adalah pilihanku….! Akulah yang memilih jalan itu,akulah yang tak mau berfikir panjang untuk jalanku sendiri. Akulah yang bertanggungjawab atas kesalahanku sendiri. Setiap hari,setiap detik, aku berdoa dalam hati dan memohon petujuk dari Allah Subhanawataala agar aku dapat kembali ke jalan-Nya yang benar. Aku terus berdoa…. Ku cari lewat internet pesantren-pesantren yang bagus, universitas islam yang bagus, tapi bukan jawaban yang aku dapat, semua itu justru membuatku bertambah bingung. Lalu aku memohon lagi…dan lagi… agar diberikan jalan untuk mendapatkan ilmu yang benar,dari orang-orang yang benar agar tidak lagi aku tersesat agar tidak lagi aku salah arah. Kutunggu…dan ku tunggu…. akhirnya Allah menunjukkan jalan itu. Meskipun aku tak pernah menyadarinya. Hinga suatu hari seorang guru bekata padaku kurang lebih seperti ini kata-katanya “Kita yang mengkaji agama hari ini,telah diberikan berkah dan kesempatan yang luar biasa, semua ini tidak terjadi karena kebetulan, Allah yang mempertemukan kita,Allah juga yang telah memilih kita untuk berada disini pada hari ini, Jangan sia-siakan kesempatan yang telah Allah kepada kita karena tidak semua orang mendapatkan kesempatan seperti ini.” Kata-kata itu membuatku sadar dan bergenang air mata….sungguh sulit dipercaya Allah memberikan orang sepertiku kesempatan kedua,dan berkah yang luar biasa! Aku semakin yakin, bahwa Semua itu tidak pernah kebetulan! Semua itu adalah rencanaNya. Karena hanya Dia yang dapat mempertemukanku dengan orang-orang shaleh itu…hanya Allah yang mampu mengarahkan kakiku dan bertemu dengan mereka. Sungguh aku sangat bersyukur dengan apa yang telah aku dapat hingga hari ini. Takkan aku sia-siakan lagi waktu yang kumiliki demi kesenangan duniawi semata. Dalam perjalananku yang baru kumulai ini, aku dapat mengatakan bahwa Pertolongan Allah itu memang Nyata, bagi orang-orang yang mengharap pertolongan. Wahai saudaraku sesama muslim, yang ingin kembali ke jalan Islam dan menikmati indahnya Islam percayalah bahwa Allah maha mendengar lagi maha mengetahui….Dia tidak pernah melalaikan umatnya. Barang siapa yang memohon ampun dan meminta pertolongan dengan kesungguhan hati, yakinlah! Bahwa Dia akan mengabulkannya suatu hari nanti,Bahkan ketika kita tidak menyadarinya! Dalam Sepenggal kisah nyata dari saudari kita. Semoga dapat bermanfaat bagi yang membacanya. Semoga kita termasuk dalam golongan orang-orang yang beruntung. AMin! Wassalam.
kisah nyata pertolongan allah